Sabtu, 14 November 2015

Lumpia Semarang



Lumpia Semarang

Salah satu makanan khas Semarang adalah lumpia. Perpaduan antara kuliner Tionghoa dan Jawa. Semacam sosis solo tapi dengan isian kombinasi antara  rebung, telur, udang atau ayam yang ditumis. 

Favorit keluarga kami adalah lumpia Mbak Lien yang terletak disalah satu gang di Jalan Pemuda Semarang. Dari Tugu Muda, kearah jalan Pemuda, hingga ketemu Toko Oen yang letaknya di depan Mall Sri Ratu. Gang tersebut bernama Grajen di sebelah Timur Mall Sri Ratu. Jangan keliru dengan warung lumpia lain yang banyak juga di sekitar situ. Toko lumpia agak menjorok ke gang tersebut, sehingga tidak begitu terlihat dari jalan Pemuda.


Ada dua macam lumpia yang dijual di sini yaitu basah dan goreng. Lumpia goreng akan terasa lebih gurih, sedangkan lumpia basah lebih menonjolkan rasa dari isinya yaitu sajian rebung dan isi lainnya yang terasa manis gurih.
Hidangan lumpia disajikan dengan pelengkap saus coklat yang rasanya gurih manis, acar timun, lokio atau semacam bawang merah kecil yang ada tangkainya, serta cabai rawit. Lumpia dicocol saus coklat yang dibuat dari air gula merah yang diberi bumbu kemudian dikentalkan dengan tepung sagu. Sausnya pas nikmatnya, tidak terlalu manis. Lumpia siap disantap dengan cabai rawit. Hemmmm lezaattttos....

Harga lumpia Mba Lien dibanderol dengan tiga variasi, untuk rasa udang 11 ribu rupiah, rasa ayam 12 ribu rupiah, rasa spesial 13 ribu rupiah. Tapi harga tersebut terasa imbang, karena rasa yang ditawarkan cukup lezat.

Toko menjual oleh oleh lainnya seperti kue moci, beraneka kerupuk dan lain.